Indonesia atau juga dikenal dengan istilah Nusantara. Inilah negara kepulauan
terbesar di dunia dengan jumlah total mencapai 13.466 pulau. Terdiri
dari 5 kepulauan besar dan 30 kelompok kepulauan kecil. Kepulauan
Nusantara terbentuk dari pegunungan yang membujur dari barat ke timur,
dilewati Garis Khatulistiwa dan terletak di antara benua yaitu Benua
Asia dan Benua Australia, serta dikelilingi oleh Samudera Hindia dan
Samudera Pasifik sehingga menempatkannya dalam wilayah strategis di
dunia.
Dengan ribuan pulau yang membentang sepanjang 5.120 km, wilayah
Indonesia terdiri 30 % daratan, sementara sisanya 70% adalah lautan.
Luas daratan Indonesia sendiri sebesar 1.910.000 km2 dan luas lautannya
adalah 6.279.000 km2. Wilayah besar tersebut menjadikan Indonesia seluas
Amerika Serikat atau setara jarak antara London dan Moscow. Pulau-pulau
terkenal di Indonesia adalah Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan,
Sulawesi, Maluku dan Papua, kemudian sisanya adalah pulau-pulau kecil.
Masing-masing pulau memiliki keunikan budaya, adat-istiadat,
kepercayaan, makanan, cerita sejarah, serta keindahan bentangan alam
yang mampu membuat siapa pun berdecak kagum.
Indonesia memiliki populasi lebih dari 235 juta jiwa atau terpadat
keempat di dunia. Terdiri kurang lebih 350 etnis suku dengan 483 bahasa
dan budaya. Bayangkan keragaman dan kekayaan budayanya tersebut dapat
hidup berdampingan secara harmonis. Mayoritas penduduknya beragama Islam
dan terkenal karena jumlah masjidnya yang sangat banyak serta
penyumbang jemaah haji terbesar di dunia.
Saat ini, setelah enam dasawarsa kemerdekaan, Indonesia telah menjadi
negara demokrasi terbesar ketiga di dunia. Masyarakat internasional
telah mengenal bangsa Indonesia karena kemoderatan dan toleransinya.
Indonesia dikenal masyarakat dunia telah berhasil mengatasi konflik
perbedaan agama dan ras.
Indonesia adalah negeri yang bercita rasa seni tinggi dengan kekayaan
kesenian tradisionalnya bukan hanya mencipta tetapi telah berhasil
membawanya pada tingkat tertinggi. Upacara-upacara keagamaan dan ritual
yang ada hampir di seluruh daerah menjadikan daya tarik unik bagi
wisatawan. Benda-benda tradisional kerajinan tangan seperti kilau
permata dari Martapura, emas di Surabaya dan perak di Yogyakarta,
menikmati musik trasisional dan kontemporer, tarian eksotis dan penuh
makna, kehidupan kosmopolitan yang serba modern di kota besar sambil
berbelanja berbagai produk berkelas dunia dari busana di berbagai butik,
hingga kerajinan. Bila Anda tertarik mengapa tidak sepuasnya berbelanja
barang-barang lokal yang dijual di pasar tradisional dan pinggir jalan,
tentunya Anda dapat mengeluarkan keahlian tawar-menawar.
Jangan terlewat juga untuk berpetualang mencicipi aneka kuliner
bercita rasa dari lesehan di pinggir jalan hingga restoran ternama
berkelas internasional. Jangan lupa pula berbelanja sambil membawa
pulang oleh-oleh khas daerah. Anda juga dapat terpukau dengan 327 jenis
takstil asli Nusantara, seperti batik, songket, bordir, tenun ikat, dan
banyak lainnya, terbuat dari sutera ataupun katun dengan motif khas
daerah tradisional dan modern. Sangat banyak kerajinan tangan-tangan
terampil yang dapat menjadi oleh-oleh tepat dan berkesan untuk orang
yang menanti cerita wisata Anda.
Bila Anda berani mengapa tidak mulai bersiap-siap berpetualang wisata
alam atau wisata bahari selama seminggu yang sanggup memberi pengalaman
pribadi yang mengesankan. Bila Anda ingin melancong di pulau-pulau
kecil di Nusantara maka ini akan menjadi pengalaman yang mengasyikan.
Bukan karena masih banyak pulau yang belum terjelajahi, bahkan belum
diberi nama tetapi juga Anda akan kagum dengan pemandangan gunungnya,
air terjun yang mengalir ke sungai-sungai, kesejukan hutan tropis
berpadu dengan laut terbentang, berselancar dalam ombak bergelombang
atau menyelam di kedalaman laut biru. Nah, bagaimana bila Anda coba
berenang dengan dugong, lumba-lumba, atau mantaray besar.
Laut Indonesia menyimpan kekayaan laur
biasa. Diperkirakan, luas terumbu karang di dunia mencapai 284,300
kilometer persegi. Indonesia mempunyai sekitar 18% terumbu karang dunia,
dengan keanekaragaman hayati tertinggi lebih dari 2500 jenis ikan, 590
jenis karang batu, 2500 jenis Moluska, dan 1500 jenis udang-udangan. Di
bawah laut para ilmuwan menemukan ikan coelacanth prasejarah di Sulawesi Utara. Di sini terdapat ratusan spesies ikan dan koral yang menakjubkan. Di Sumatera ditemukan ikan Paedocypris progeneticaini yang berukuran hanya sebesar nyamuk dengan panjang 7,9 mm, ada juga Python reticulata di Sulawesi yang mempunyai panjang 10 meter.
Beraneka jenis flora dan fauna darat
hidup di Indonesia mulai dari komodo raksasa dari masa prasejarah
sebagai spesies kadal terbesar di dunia yang hidup di pulau Komodo,
Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami di Nusa Tenggara. Indonesia
menjadi negara yang memiliki spesies hiu terbanyak di dunia dengan
jumlah 150 spesies hiu, salah satunya hiu tutul. Ada juga orang utan di
Kalimantan, badak bercula satu di jawa, anoa di Sulawesi, kerbau kerdil,
burung kakatua yang berjambul indah, juga ada burung cenderawasih di
Papua yang seolah menceminkan daya tarik pulau yang belum terjamah.
Jangan lupakan, Indonesia juga merupakan habitat Rafflesia arnoldi,
bunga terbesar di dunia yang hidup di Bengkulu. Indonesia memiliki
biodiversity anggrek terbesar di dunia dengan 6 ribu jenis anggrek,
mulai dari yang terbesar yaitu anggrek macan (Grammatophyllum speciosum) sampai yang terkecil seperti Taeniophyllum
yang tidak berdaun, termasuk anggrek hitam langka dan hanya terdapat di
Kalimantan dan Papua. Indonesia juga memiliki berbagai jenis
rempah-rempah, kayu beraroma dan beragam buah-buahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar